bisnis startup

3 Strategi Bangun Bisnis Startup dari CMO Purwadhika School

Anda punya mimpi untuk bangun bisnis startup? Atau sedang bangun startup namun perkembangannya tidak seperti yang Anda mau? Yuk simak 3 strategi penting bangun bisnis startup dari mompreneur & CMO Purwadhika School, Mandy Purwa ini!

Belajar dari Purwadhika School

Ingat dengan kalimat Coach Yohanes G. Pauly bahwa “belajar dari banyak pengalaman orang lain adalah guru terbaik”?

Begitu juga dengan membangun bisnis, Anda bisa belajar dari pengalaman pemilik bisnis lain, baik pengalaman sukses untuk dicontoh maupun kegagalan mereka agar tidak mengulang kesalahan yang sama.

Salah satu bisnis startup yang berkembang dengan cepat adalah Purwadhika School, lembaga pelatihan teknologi informasi dengan program di bidang hardware design, software design, dan network & communication design.

Mandy Purwa yang merupakan anak dari Purwa Hartono, founder Purwadhika School kemudian memutuskan untuk bergabung. Dibawah sentuhan Mandy Purwa, Purwadhika School kian berkembang dan punya empat startup dengan portofolio client, seperti CIMB Niaga, Puyo Dessert, Sour Sally, Tony Moly, dan sejumlah client besar lainnya.

Bangun bisnis startup

Mandy Purwa sukses membesarkan bisnis Purwadhika School dengan mengubah sistem menjadi lebih kekinian dan cocok dengan para millennial dan pengusaha muda.

Purwadhika School fokus di dunia startup dan mendorong agar para calon entrepreneurs belajar coding skill sebelum sebagai modal penting dalam membangun bisnis startup.

Melalui perbincangannya dengan Coach Yohanes G. Pauly yang merupakan founder GRATYO Practical Business Coaching, Mandy Purwa menjelaskan tentang 3 strategi bangun bisnis startup:

1. Harus tahu problem apa yang akan diselesaikan

Mandy Purwa menilai bahwa untuk bisa membangun bisnis startup, pertanyaan pertamanya adalah masalah apa yang ingin diselesaikan dan dicari jalan keluarnya?

Calon entrepreneurs banyak yang tidak bisa menjawab pertanyaan pertama ini karena cenderung ikut-ikutan trend tanpa melakukan research terlebih dahulu apakah bisnis startup yang akan dibangun merupakan jawaban dari problem atau masalah yang ada.

Baca juga:

2. Harus bisa menganalisa kondisi

Strategi kedua adalah harus punya analytic skill yang tinggi, peka dengan kondisi serta perubahan.

“Bisa saja ditengah jalan business model yang digunakan tidak works, nah disini pentingnya kemampuan analisa supaya bisa pivot untuk mengganti haluan secepat mungkin agar tidak gagal.” jelas Mandy Purwa.

Mandy menilai bahwa banyak bisnis startup gagal itu bukan karena produk yang dijual jelek, melainkan karena bisnis tersebut yang tidak cepat untuk improve dan rendahnya analisa.

Analisa dalam bisnis sangat penting dan tidak boleh mengandalkan feeling saja tapi juga data dan analisa yang akurat.

Mau dapatkan penjelasan secara lengkap dari Mandy Purwa tentang strategi bangun bisnis startup? Klik disini dan kunjungi artikel strategi bisnis lainnya!

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *